Kuman Pembawa Penyakit
Judul : Buku Pengetahuan Paling Jorok
Sedunia
Penulis : Kim Sook Young & Kim I Rang
Tahun terbit : 2010
Penerbit : PT Bhuana Ilmu Populer
Tebal : 143 halaman
KECOA
Ada lebih dari 53 juta spesies kecoa
yang hidup sejak permulaan zaman. Saat ini terdapat 7 varietas yang hidup di
Korea Selatan. Kecoa yang biasa mengganggu masyarakat dan tinggal di
rumah-rumah, mayoritas adalah kecoa jerman dan kecoa amerika. Kecoa jerman (Blatella germanica) bertubuh kecil,
sedangkan kecoa amerika (Perplaneta
Americana) bisa terbang dan memiliki tubuh besar.
Nenek moyang kecoa pada fase awal
Bumi telah hidup lebih dari 3,5 miliar tahun SM yaitu pada Zaman Palaezoikum,
lebih awal dari yang sering disebutkan sebagai zaman kehidupan dinosaurus
(Zaman Mesozoikum). Oleh karena itu, kecoa, yang bisa bertahan hidup sangat
lama dan tidak punah, dari dulu sampai sekarang disebut dengan fosil hidup.
PARASIT
Parasit adalah sebutan bagi makhluk
yang hidup menempel pada makhluk hidup lain sambil mengisap sari makanannya.
Tentu saja hampir pada seluruh bagian perut kita juga terdapat parasit. Mereka
menumpang tanpa izin dan makan gratis sambil melahirkan banyak keturunan.
Makanan yang dicerna di dalam perut
kita akan dimakan oleh parasit tanpa henti walaupun mereka dalam keadaan diam.
Ada satu organ yang terus berkembang, yaitu organ organ reproduksi yang
menghasilkan keturunan. Parasit hidup di dalam perut seperti cacing gelang,
cacing kremi, cacing tambang, cacing pita, dan lain-lain. Sebagian besar telur
atau larva akan masuk ke tubuh kita melalui mulut atau kulit. Telur/larva masuk
dengan cara menempel pada makanan, atau terkadang langsung melubangi kulit.
KUTU
Sebagian besar kutu yang kini
jumlahnya lebih dari 30 ribu spesies itu pada zaman sekarang tidak menyebabkan
luka pada manusia. Mereka menguraikan hewan dan tumbuhan yang mati. Ada kutu
yang hidup dengan menempel pada tanaman, atau menempel dan menghisap darah
hewan peliharaan.
Kutu berasal dari telur, kemudia
menjadi larva, lalu bertumbuh menjadi dewasa. Kutu betina yang hidup di Afrika
Selatan, saat sedang mengandung anak, akan menjadi hewan yang haus darah. Itu
karena berat badannya naik menjadi 100 kali dari berat awalnya.
NYAMUK
Dalam Bahasa Inggris, nyamuk disebut
“mosquito”yang sebenarnya berasal
dari bahasa Spanyol yang berarti lalat kecil. Nyamuk hanya melakukan satu kali
perkawinan dalam seumur hidupnya. Sperma nyamuk jantan disimpan di dalam tubuh
nyamuk betina, lalu nyamuk betina melakukan pengulangan proses fertilisasi dan
kemudian bertelur. Tetapi kalau ingin membentuk telur, nyamuk betina
membutuhkan protein di dalam tubuhnya. Nyamuk betina lebih suka darah sapi,
babi, atau sebangsanya. Namun di kota, mereka juga menghisap darah manusia atau
hewan ternak, tanpa pilih-pilih.
PENYAKIT
MENULAR
Di antara mikroorganisme ada yang
jahat dan memasuki tubuh kita. Merek disebut bakteri pathogen (bakteri jahat)
yang menyebabkan penyakit. Bakteri pathogen masuk ke tubuh, lalu menyebar
dengan cepat dan dapat menyebabkan penyakit menular seperti cacar air, TBC (tuberculosis), AIDS, dan flu.
Pada zaman dulu ada beberapa
penyakit menular terkenal yang menyerang seluruh dunia : penyakit pes yang
menyerang
Eropa pada abad ke-14, cacar yang disebuut dengan “cacar air” pada abad ke-
17-1, Kolera dan TBC yang berkembang di London, serta flu yang menyebar dan
berkembang di Spanyol pada abad ke-20.
LALAT
Kerabat lalat rumah pada zaman
sekarang ada sekitar 100 ribu spesies dan tinggal bersama kita sejak dulu kala.
Lalat memakan sampah, kotoran hewan atau manusia, nanah, ludah, bahkan bangkai
hewan. Tentu saja mereka paling suka dengan makanan manis.
BONGKAHAN
PLAK
Mulut adalah tempat hangat yang
selalu memproduksi ludah yang lengket, dan kadang-kadang dimasuki makanan
manis. Oleh karena itu, di dalam mulut dipenuhi jamur dan bakteri. Bakteri yang
paling berbahaya bagi gigi adalah bakteri Streptococcus
mutans.
Bakteri ini suka sekali gula, sama seperti
manusia. Mereka meninggalkan jejak gula pada permukaan gigi, lalu makan di situ
dan memproduksi zat perekat. Dengan begitu akan lebih banyak lagi bakteri lain
yang menempel pada permukaan gigi dan meninggalkan sisa makanan. Tanda yang
jelas dan lengket pada permukaan gigi seperti ini disebut plak.
KUTU
RAMBUT
Jejak putih yang menempel pada
rambut adalah telur kutu. Kutu yang telah menetas dari telur akan menjadi
dewasa dalam waktu 10 hari dan akan makan dengan rakus mulai saat itu. Itu pun
hanya dalam waktu 2 jam. Karena kutu akan mati kelaparan dalam waktu 24 jam.
Kutu menempel pada rambut
menggunakan kuku kakinya yang seperti kait dan berkeliaran diantara rambut.
Saat lapar, mereka akan turun ke kulit kepala, lalu menghisap darah seperti
vampire. Kulit kepala kita akan memerah dan inilah yang membuat kepala kita terasa
gatal.
JERAWAT
Jerawat pertama yang muncul adalah
jerawat putih. Tapi jika pori-porinya terbuka, lalu minyaknya ditempeli debu,
jerawat akan berubah warna menjadi hitam. Apabila bakteri jerawat yang hidup di
dalam kulit berkembang biak di dalam minyak yang bertumpuk, maka akan
menyebabkan terjadinya infeksi sehingga membengkak dan berwarna merah. Jerawat
merah ini akan membesar sedikit demi sedikit, dan jika infeksinya makin parah,
akhirnya menjadi matang dan menguning.
MUNTAH
Saat kita merasa mual, denyut nadi
akan bertambah cepat, napas tersengal-sengal sambil mengeluarkan keringat
dingin, lalu keluarlah air liur di dalam mulut. Tiba-tiba diafragma tulang
rusuk bawah turun dan otot perut berkontraksi sehingga menekan perut, membuat
isi di dalamnya naik melawan arah jalur satu arah. Inilah yang disebut muntah.
Ketika kita muntah, arah perpindahan makanan akan berbalik arah.
Muntah merupakan cara pengobatan
terbaik karena dapat mengenyahkan bahaya dengan mengusir zat yang mungkin
mengganggu tubuh kita. Setelah muntahan dikeluarkan, kita harus minum banyak
air untuk menggantii cairan tubuh yang hilang. Akan lebih baik lagi apabila
kita mencuci mulut dan beristirahat. Jika muntah terus terjadi selama
dua
hari atau bercampur darah, lebih baik kita memeriksakan diri ke dokter.
KORENG
Ketika kita terluka, trombosit di
dorong ke bagian luka, lalu saling menggumpal dan membentuk gumpalan seperti
perekat. Gumpalan ini merupakan penyumbat yang menghambat keluarnya darah. Pada
gumpalan itu dibuatlah zat bernama fibrin
yang berfungsi seperti benang, mengikat sel darah putih dan sel darah merah
dengan kuat dan membentuk
gumpalan.
Gumpalan yang mengerasdan mongering inilah yang disebut dengan koreng.
Munculnya koreng pada kulit menandakan
bahwa pada bagian bawah koreng sedang terjadi pertarungan, yakni pertarungan
sel darah putih melawan bakteri untuk menghambat infeksi bakteri pada luka.
Selain itu, sel darah putih membersihkan sel-sel kulit mati yang berada di
sekitar luka. Pada bagian bawah koreng juga dibuat sel kulit yang baru. Koreng
menutupi luka, menghalangi bersarangnya bakteri di udara, juga membantu
penyembuhan bagian yang terluka seperti kulit bagian bawah, pembuuh darah, dan
lain-lain.
KOTORAN
MATA
Mata kita terus menerus mengeluarkan
air mata. Air mata dibagi menjadi 3 lapisan : lapisan lipid, lapisan kandungan
air, dan lapisan lendir. Di lapisan lendir yang berada di bagian paling dalam,
terbentuk oleh lendir lengket yang keluar dari selaput mata yang menutupi bola
mata. Lapisan kandungan air yang berada di tengah terbentuk oleh air mata yang
keluar dari kelenjar mata. Lapisan lipid yang berada di bagian paling luar
terbentuk oleh lemak yang keluar dari kelenjar lipid. Ketiga lapisan ini
membantu menggerakan bola mata atau kelopak mata dengan baik, setiap kali
kelopak mata mengedip, membersihkan debu, bakteri, sel kulit mati, dan
lain-lain yag menempel di lemak (minyak) yang kuning, dan lendir yang lengket
pada ketiga lapisan di atas. Karena itulah, kotoran mata berwarna kuning dan
lengket.
Kelebihan
buku tersebut :
· - Dilengkapi dengan gambar-gambar yang menarik
sehingga membuat orang tertarik membacanya.
· - Harganya yang cukup terjangkau.
Kelemahan
buku tersebut :
·
Nama : Dela Pandu Asworo Hariss
Kelas :
IX - 2
|
|
Bukunya terlalu tebal.